KOTAKU PALEMBANG - Jum’at
2 September 2016 diadakan pelatihan KSM PPMK dalam upaya peningkatan kapasitas
KSM PPMK. Pelatihan diikuti oleh KSM PPMK di beberapa kelurahan di Kecamatan
Seberang Ulu II dan Seberang Ulu I. Terdapat 30 peserta pelatihan dari
kelurahan dampingan tim fasilitator 04 yang terdiri dari LKM, UPK LKM, dan KSM.
Pada kesempatan pelatihan kali ini bertujuan untuk meningkatan kapasitas KSM
agar dapat lebih produktif dan efektif dalam menjalankan usahanya.
Pelatihan
Managerial, Kepemimpinan, dan Packaging KSM binaan PPMK ini merupakan
kolaborasi dari beberapa institusi. Kolaborasi dari perguruan tinggi yang dalam
kesempatan ini dari LPM Universitas Sriwijaya. Ikut juga berpartisipasi dalam
memberikan pelatihan dari IUMKM AKUMANDIRI Sumsel sebagai asosiasi yang peduli
terhadap usaha mikro kecil dan menengah. Program KOTAKU sebagai program yang
berfokus pada penanganan kawasan kumuh yang selama ini telah melakukan
pendampingan masyarakat. Pelatihan ini di dasarkan pada tujuan untuk
meningkatkan daya saing dan kemandirian dari umkm yang dalam hal ini merupakan
KSM dampingan program KOTAKU.
Pada
dasarnya tujuan pengembangan kapasitas KSM PPMK di kelurahan dampingan tim
fasilitator 04 ini merupakan salah satu upaya pengentasan kawasan kumuh. Upaya
peningkatan penghidupan masyarakat berbasis komunitas akan sangat bermanfaat
bagi masyarakat itu sendiri. Pengentasan kawasan kumuh tidak hanya melalui
pembangunan fisik, namun juga pembangunan non fisik yang akan berdampak juga
kedepannya terhadap pengurangan luasan kawasan kumuh. Peningkatan kapasitas KSM
juga bertujuan untuk meningkatkan kemandirian masyarakat.
Pada
kesempatan pelatihan ksm dampingan TF 04 terdiri dari beberapa materi pelatihan
seperti pemasaran dan packaging produk, pelatihan pembukuan ksm, dan pelatihan
pembuatan proposal usaha. Pelatihan didasarkan pada hal hal yang fundamental
dalam pengembangan usaha KSM. Beberapa KSM yang selama ini mengalami
permasalahan dalam melakukan pemasaran produk akan dilatih pemasaran hingga kedepannya KSM akan lebih tangguh lagi dalam melakukan usaha produktifnya.
Pelatihan packaging produk bertujuan untuk membuat produk olahan dari KSM
menjadi semakin menarik, lebih punya daya tahan, sebagai media promosi, dan
mempunyai nilai tambah lebih. Pada pelatihan pemasaran dan packaging produk.
KSM dilatih agar lebih dapat terdorong untuk melakukan inovasi dalam melakukan
pemasaran dan packaging.
Pelatihan
pembukuan bagi KSM yang biasanya selama ini diberikan oleh fasilitator dalam
kesempatan pelatihan kali ini ditekankan lagi pentingnya melakukan pembukuan
usaha oleh setiap anggota KSM. Pembukuan usaha oleh KSM sangat penting dalam
melakukan pengendalian terhadap keuangan usaha. Pembukuan KSM berguna untuk
mengambilkeputusan untuk pengembangan usaha. Pada kesempatan ini beberapa KSM
dampingan Tim Fasilitator 04 sudah dapat melakukan pembukuan usaha dengan baik
dan rutin. Hal ini diapresiasi oleh pemateri pelatihan Drs. M. Kosasih Zen, M.Si. (dosen Fakultas Ekonomi Universitas
Sriwijaya) karena KSM sudah mampu untuk melakukan pembukuan dengan baik dan
rutin.
Pelatihan pembuatan proposal usaha yang diberikan
kepada KSM pada pelatihan ini bertujuan agar KSM dapat mengakses permodalan
dari perbankan dan dapat melakukan channeling ke instansi ataupun stakeholders.
Penting bagi KSM untuk dapat membuat proposal usaha. Fasilitator yang selama
ini memdampingi juga mendapatkan pengetahuan tambahan mengenai pembuatan
proposal usaha agar kedepannya KSM dampingan dapat lebih menjalin kemitraan dan
dapat mengakases permodalan di perbankan. Harapan dari pelatihan ini,
kedepannya KSM menjadi lebih produktif dan dapat mengembangkan usahanya
sehingga dapat terwujud kesejahteraan bagi masyarakat.
Pelatihan
Managerial, Kepemimpinan, dan Packaging KSM binaan PPMK ini merupakan contoh
kolaborasi yang bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat yang
dalam hal ini merupakan kelompok swadaya masyarakat. Semua pihak dapat turut
andil dalam berkontribusi pada masyarakat dalam meningkatkan kesejahteraan.
Bukan hanya dari program KOTAKU yang memang berfokus untuk melakukan pengangan
kawasan kumuh. Tetapi juga stakeholders dari berbagai macam elemen dapat ikut
andil dalam bentuk kepedulian mensejahterakan masyarakat. Bentuk kolaborasi ini
kedepannya dapat direncanakan lagi dengan melibatkan banyak pihak. Sehingga
semakin banyak pihak yang akan peduli terhadap masyarakat yang masyarakat
berpenghasilan rendah.
Ditulis Oleh:
Dirga Maulidin, S.E
Fasilitator Ekonomi TF-04 Korkot 1 Palembang
Program KOTAKU OC-02 Provinsi Sumatera Selatan
Email: dirgamaulidin@gmail.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar