M.Rasyid - Koord. LKM Karang Anyar Mandiri |
Keengganan masyarakat untuk terlibat langsung dalam pelaksanaan kegiatan program disebabkan beberapa alasan, diantaranya: kejenuhan/kebosanan yang melanda, kekecewaan yang dialami, dan yang paling sering diutarakan adalah sibuknya masyarakat untuk mencari nafkah.
Pendapat bahwa terlibat di P2KKP tidak menghasilkan dan hanya membuang waktu serta tenaga menjadi tantangan terberat bagi pelaku program, baik itu fasilitator LKM maupun aparat pemerintahan setempat.
Berbagai strategi yang dilakukan untuk memancing partisipatif dan keaktifan masyarakat diantaranya dengan menjadwalkan kegiatan di waktu luang masyarakat misalnya sore hari, memilih hari libur untuk pelaksanaan kegiatan. Dan di beberapa wilayah dampingan Tim 7, untuk mendorong partisipatif masyarakat pelaksanaan kegiatannya dijadwalkan pada malam hari "walaupun rasa cemas karena cuaca buruk - kabut asap dan maraknya kriminalitas "begal" yang melancarkan aksi di waktu malam kami tetap berusaha mendampingi", ujar Siti Padilah-fasilitator sosial Tim 7 Korkot 1 Palembang.
Dengan bertransformasinya PNPM Mandiri Perkotaan menjadi P2KKP, diharapkan partisipasi masyarakat kembali meningkat, dan hal ini terlihat di Kelurahan Karang Anyar dan Bukit Baru.
Ketika pelaksanaan kegiatan yang melibatkan partisipasi masyarakat, peserta yang hadir lumayan banyak. Hal ini dikarenakan masyarakat di dua kelurahan tersebut menganggap bahwa program ini memang sangat dibutuhkan di masyarakat. "Jadi ketika sesuatu itu dibutuhkan oleh masyarakat, maka masyarakat itu sendiri yang akan mendekat", ujar M. Rasyid-Koordinator LKM Karang Anyar Mandiri.
Selain itu peran LKM pun menjadi faktor penting dalam menjaring keterlibatan dan partisipasi masyarakat. Nama baik LKM dan "sepak terjang" serta ketulusan membantu masyarakatlah yang mampu menjadi daya tarik. Menjaga kepercayaan masyakat merupakan modal paling utama yang harus dimiliki oleh PK LKM. Hal inilah yang menjadi magnet kedekatan LKM Karang Anyar Mandiri dan masyarakat.
Selain itu peran LKM pun menjadi faktor penting dalam menjaring keterlibatan dan partisipasi masyarakat. Nama baik LKM dan "sepak terjang" serta ketulusan membantu masyarakatlah yang mampu menjadi daya tarik. Menjaga kepercayaan masyakat merupakan modal paling utama yang harus dimiliki oleh PK LKM. Hal inilah yang menjadi magnet kedekatan LKM Karang Anyar Mandiri dan masyarakat.
"Kalau LKM nya tidak merapat bagaimana masyarakat mau mendekat", ujar M.Rasyid yang selalu berusaha memberi contoh agar semua anggota LKM-nya dapat berkiprah dimasyarakat dengan baik, menjaga kepercayaan, dekat dihati masyarakat, dan menjadi wadah curhatan masyarakat dalam menanggulangi kemiskinan.
Ditulis Oleh:
Siti Padilah, S.Pd
Fasilitator Sosial TF-07 Korkot 1 Palembang
P2KKP OC-02 Provinsi Sumatera selatan
fb contact: Dilah Herman
Ditulis Oleh:
Siti Padilah, S.Pd
Fasilitator Sosial TF-07 Korkot 1 Palembang
P2KKP OC-02 Provinsi Sumatera selatan
fb contact: Dilah Herman
Tidak ada komentar:
Posting Komentar